Apakah Anda tertarik untuk mengembangkan bisnis pulsa? Untuk saat ini, menjadi agregator adalah pilihan yang menarik. Agregator adalah semacam agen besar tempat para reseller berkumpul. Cara menjadi agregator pulsa akan dibahas dalam ulasan singkat berikut.
Perhitungan Bisnis Sebagai Agregator Pulsa
Perhitungan sederhana dari bisnis ini adalah ketika seseorang membeli pulsa di konter, bisa diperkirakan selisih harga dengan aslinya sekitar Rp2.000 untuk setiap transaksi. Jika dalam sehari ada 40 pelanggan saja, secara otomatis laba bersih yang dihasilkan adalah Rp80.000 minimal.
Dalam perkembangannya, jika Anda berhasil mengajak saudara atau siapa pun mendaftar sebagai reseller maka keuntungan tersebut dapat berlipat ganda. Sebab, ketika reseller menjual pulsa Anda juga akan mendapat keuntungan dari setiap transaksi mereka.
Keuntungan tersebut berasal dari selisih harga reseller dan harga dari agen untuk Anda. Misal agen memberi Anda harga 10.250 untuk pulsa nominal 10.000. Saat pendaftaran reseller, Anda dapat mengatur harga reseller sebesar 10.350, sehingga ada selisih Rp100,- untuk setiap transaksi sebagai keuntungan Anda.
Jadi ketika reseller banyak melakukan transaksi maka keuntungan Anda juga terus bertambah. Semakin banyak reseller yang terdaftar di bawah akun Anda, maka inilah penjelasan cara menjadi agregator pulsa secara sederhana.
4 Poin Penting Cara Menjadi Agregator Pulsa
Penjelasan lebih lanjut mengenai cara menjadi agregator pulsa adalah sebagai berikut. Anda bisa mulai dari membuka pendaftaran, memperluas jaringan, menjaga kepercayaan pelanggan dan reseller, serta melakukan diversifikasi produk.
1. Membuka Pendaftaran Agen
Informasi mengenai pendaftaran agen dapat Anda tempel di etalase konter atau melalui iklan di media sosial. Para pelanggan yang biasa datang ke konter pulsa Anda akan melihat informasi tersebut kemudian mungkin bertanya detil. Mereka penasaran cara mendaftar sebagai reseller Anda dan apa saja keuntungannya.
Anda bisa jelaskan fasilitas apa saja yang bisa mereka terima dan potensi keuntungan yang dihasilkan. Jika mereka tertarik, tegaskan kembali bahwa mendaftar sebagai reseller hanya membutuhkan modal minimal Rp50.000 saja. Dari deposit tersebut bisa digunakan untuk membeli semua jenis produk yang tersedia.
Anda juga perlu menyampaikan bahwa pendaftaran tersebut akan diproses oleh sistem Raja Pulsa dan semua reseller otomatis masuk jaringan mereka. Dari sisi harga, calon reseller juga harus tahu bahwa Raja Pulsa menawarkan harga bersaing.
2. Memperluas Jaringan
Satu atau dua orang mendaftar, bisa menjadi bahan promosi berikutnya. Saat menawarkan kepada calon reseller lain Anda bisa sampaikan bahwa mereka yang sebelumnya mendaftar telah mendapat manfaat tersebut. Luasnya jaringan adalah salah satu kunci cara menjadi agregator pulsa dengan cepat.
Karena semakin banyak orang percaya dan mendapat keuntungan dari jaringan bisnis ini, semakin mudah untuk melipatgandakan pendapatan. Apalagi sebagai pendapatan sampingan, potensi bisnis pulsa cukup menjanjikan.
3. Menjaga kepercayaan
Satu hal penting yang harus selalu dijaga dalam bisnis adalah kepercayaan. Seseorang dapat menjadi sukses melalui jalur normal ketika jujur dan amanah dalam menjalankan bisnis. Begitu juga ketika Anda ingin menjadi agregator pulsa, kepercayaan pelanggan adalah salah satu aset utama yang harus dijaga.
4. Diversifikasi Produk
Salah satu filosofi paling banyak penganut dalam dunia bisnis adalah jangan pernah meletakkan telur dalam satu keranjang, karena akan mudah retak kemudian pecah. Artinya dalam menjalankan bisnis, jangan terpaku pada satu produk atau satu bidang.
Uniknya, cara menjadi agregator pulsa di Raja Pulsa membuka kesempatan diversifikasi produk sejak pertama kali mendaftar. Selain pulsa, Raja Pulsa melayani isi ulang ShopeePay, tagihan listrik, token, dan banyak produk lainnya. Segera daftarkan diri Anda sebagai reseller atau agen dengan banyak keuntungan.
0 Response to "4 Cara Menjadi Agregator Pulsa Paling Penting untuk Pemula"
Posting Komentar