Saat ini sudah ada program beli pulsa online bayar belakangan baik yang dikeluarkan oleh provider, marketplace maupun lembaga niaga online yang lain. Akan tetapi, ternyata sistem semacam ini kurang dianjurkan karena ada beberapa risiko negatif yang bisa dialami oleh penggunanya.
Risiko yang pertama tentu akan membebani pengguna dengan utang yang akan berakibat pada kerusakan finansial keluarga. Nah, kalau ingin mengetahui risiko-risiko yang lebih lengkap silakan baca informasi berikut:
1. Menaikkan Pola Hidup Konsumtif
Pada dasarnya pulsa sudah menjadi kebutuhan pokok masyarakat demi mempermudah komunikasi dengan masyarakat lain terutama kerabat yang tinggal berjauhan. Akan tetapi, jika sistem pembelian pulsa melalui cara berhutang, tentu ini juga tidak bagus karena bisa menaikkan pola hidup konsumtif yang bersangkutan.
Apalagi kalau berhutang melalui lembaga niaga yang merilis program beli pulsa bayar besok dengan sistem berbunga, tentu ini akan memberatkan pelanggan. Oleh sebab itu, sebisa mungkin hindari konsep beli pulsa online bayar belakangan dan ganti beli kontan tetapi mencari distributor pulsa yang murah.
2. Berpotensi Membeli Pulsa di Luar Kebutuhan
Kalau membeli pulsa dengan sistem berhutang, tentunya ada batas minimal pembelian yang harus dipatuhi oleh pelanggan yang terkadang jumlah nominal tersebut tidak sesuai dengan kebutuhan yang ada. Akhirnya, pemborosan pun terjadi yang efeknya akan mengganggu keuangan dan ini bisa berlanjut untuk waktu yang lama.
Sedangkan kalau membeli secara kontan dari server, biasanya batas minimal pemesanan pulsa itu cukup rendah bahkan pelanggan masih diperbolehkan sekalipun hanya membeli pulsa yang seharga Rp5000 saja. Sebuah nominal yang cukup kecil namun tetap sesuai dengan kebutuhan pelanggan terhadap pulsa di hari itu.
3. Berpikir Pelik Mengenai Beban Pembayaran
Yang namanya hutang, pasti harus dibayarkan minimal sebelum jatuh tempo atau akan kena denda dan lain sebagainya dari si pemberi hutang. Tentunya ini akan menjadi pikiran pelik jika di saat itu, si penghutang masih belum memiliki uang untuk membayar beban hutang yang telah dipinjam.
Hal ini juga terjadi pada hutang akibat membeli pulsa sekarang tetapi bayarnya masih bulan depan. Tentunya pelanggan kebingungan jika sudah jatuh tempo tetapi uangnya masih belum tersedia, atau sudah dibelanjakan kebutuhan penting yang lain. Maka dari itu, beli pulsa harus kontan namun pilih pulsa di distributor yang murah dan amanah.
4. Tidak Bisa Membeli Pulsa Setiap Saat
Jika Anda sudah kadung berhutang pulsa dari sebuah provider, maka otomatis Anda tidak bisa melakukan pembelian lagi jika hutang yang sebelumnya masih belum dilunasi. Ini juga akan menjadi gangguan apalagi kalau pulsa tersebut sangat dibutuhkan dan harus segera digunakan untuk berkomunikasi mengenai hal yang urgen.
Lain soal kalau Anda membeli pulsa secara kontan maksudnya beli hari ini dan bayar juga hari ini. Yang mana, distributor tetap siap melayani pembelian kapanpun, bahkan transaksi berulang-ulang dalam satu hari pun tetap akan dilayani dengan baik. Ini perbedaan berhutang pulsa dengan membeli pulsa secara tunai.
Selanjutnya terserah Anda apakah tetap menggunakan konsep beli pulsa online bayar belakangan atau memilih membeli pulsa kontan. Nah, kalau ingin membeli kontan, silakan beli pulsa di Raja Pulsa saja. Di sini Anda akan mendapatkan pulsa all operator dengan harga yang sangat murah bahkan bisa dijual kembali ke pelanggan.
0 Response to "Risiko Beli Pulsa Online Bayar Belakangan Bagi Masyarakat"
Posting Komentar